Senin, 21 Desember 2009

Berita RadarKota

Senin, 17 Mei 2004
Cerita Mistis Dua Gadis Cilik yang Tewas Terbakar
Warga Melihat Dua Gadis Misterius Lewat di Depan Rumah

,- PUING-PUING bekas kebakaran tampak berserakan di Gang Seroja, Jalan Kelayan A, Banjarmasin Selatan. Di sisi puing-puing itu, seorang warga tampak sedang mengais-ngais tumpukan puing bekas kebakaran, sepertinya berusaha mencari sisa- sisa harta bendanya yang mungkin masih bisa dipergunakan.

Tewasnya Rita (11) serta Linda (6), kakak beradik secara mengenaskan dalam musibah kebakaran besar Sabtu (15/5) dinihari lalu ternyata meninggalkan sebuah misteri.

Sebab, ada ceritera yang lumayan menarik dikemukakan Masniah, salah seorang warga, yang rumahnya nyaris luput dari musibah Sabtu dinihari itu. Menurut dia, Jum'at sore, beberapa jam sebelum kejadian itu, ia melihat dua orang gadis cilik berusia sekitar sepuluh tahunan melintas di hadapan rumahnya. Kedua gadis tersebut rambut panjang lewat bahu, parasnya lumayan cantik, dan ketika melintas di depan rumahnya menebarkan aroma wangi-wangian.

"Ketika itu saya memang tidak terlalu memperhatikan kedua gadis itu. Karena, jalan ini 'kan jalan umum. Jadi biasa saja, kalau ada orang asing lewat di sini," tambah Masniah.

Jum'at malam itu, udara di lingkungan dekat rumah Masniah memang terasa lebih hangat dan gerah dari biasanya. Masniah tidak pernah terpikir, panas dan karena apa.

Tetapi, ketika masih terlelap dalam tidur, tiba-tiba Masniah mendengar banyak orang yang berlarian di sisi rumahnya sambil berteriak. "Toloooong.....Api.... Api ...Api".

Mendengar teriakan tersebut, dan ribut-ribut orang berlarian, Masniah pun segera banagkit dari temopat tidurnya. Setelah keluar rumah, Masya Allah... Dia menyaksikan di depan rumahnya langit sudah memerah. Api besar sedang melumat habis tetangga yang jaraknya tidak beberapa meter dari rumahnya sendiri.

Masniah menjadi gemeteran. Saking terkejutnya, ia hampir tak mampu lagi berdiri. Sementara itu, api kian menjadi-jadi, dan kira-kira tinggal setengah meter dari rumahnya. Maka tanpa pikir panjang lagi dia kemudian meloncat, meninggalkan rumahnya. Di tengah kepanikan itu, sejumlah Barisan Pemadam Kebakaran datang memberikan bantuan, berusaha melokasir dan memadamkan api yang masih melahap sejumlah rumah tetangganya.

Menurut Masniah, api memang sangat cepat membesar. Hanya dalam beberapa menit saja, puluhan rumah hangus menjadi abu. Tetapi, rumahnya yang tinggal setengah meter dari rumah tetangganya yang ludes dilahap api, ternyata selamat.

"Alhamdulillah. Rumah saya memang selamat," ujarnya.

Tapi, apa hubungannya kebakaran yang meluluhlantakkan puluhan rumah warga di Gang Seroja tersebut dengan ceritera Masniah tentang dua gadis cilik berambut panjang sebahu, yang wajahnya lumayan cantik dan menebarkan aroma harum itu?

"Entahlah. Saya sendiri tidah tahu, apa ada hubungannya. Saya cuma heran, kedua gadis itu tidak pernah terlihat lewat di kampung saya ini. Tapi, ketika dia lewat, badannya menebarkan aroma harum, dan sempat tersenyum dengan saya," kata Masniah. (mr-52)


1 komentar: